Antonia is a single mother who works as a hotel maid in Berlin. A normal hot summer day takes a dramatic turn when she crosses paths with a particular guest of the hotel, famous blind portrait painter Julius Pass.
Hotel Desire: Gairah Terlarang di Balik Dinding Hotel Mewah
Hotel Desire adalah film drama pendek erotis asal Jerman tahun 2011, yang ditulis dan disutradarai oleh Sergej Moya. Film ini mengisahkan satu pagi dalam kehidupan Antonia, seorang ibu tunggal di Berlin yang berjuang menyeimbangkan hidupnya antara mengurus putra kecilnya dan melupakan kebutuhan pribadinya sendiri.
Antonia bekerja sebagai chambermaid di sebuah hotel mewah, menjalani hidup tanpa ekspektasi pribadi dan telah tujuh tahun tidak memiliki hubungan dengan pria sejak berpisah dari ayah anaknya. Hidupnya yang monoton tiba-tiba berubah ketika seorang tamu VIP yang menginap di hotel yang sama muncul di hadapannya dengan cara yang tak terduga. Antonia, yang selama tujuh tahun memendam perasaannya, mendapati dirinya tak mampu menahan gairah yang kembali bergejolak. Film ini diketahui menampilkan adegan seks eksplisit yang tidak disimulasikan antara pemeran utama, Annika Kuhl dan Saralisa Volm, dan Björn Schick di beberapa versi film.
Plot: Pertemuan Tak Terduga
Pada pagi hari yang krusial, Antonia buru-buru menaiki putranya yang berusia tujuh tahun ke dalam bus yang akan membawanya berlibur ke Prancis bersama ayahnya. Akibatnya, ia terlambat masuk kerja sebagai chambermaid di sebuah hotel mewah. Sebagian besar staf hotel menunjukkan sikap bermusuhan karena sikap Antonia yang terkesan santai, kecuali seorang rekan kerja perempuan yang bersimpati setelah menemukan Antonia menangis di ruang ganti. Di antara masalahnya, Antonia mengaku sudah bertahun-tahun tidak bersama seorang pria, yang lantas disarankan oleh rekan kerjanya untuk segera diubah pada kesempatan pertama.
Saat melakukan pekerjaannya, Antonia memasuki kamar seorang pria lajang yang tampaknya kosong. Tiba-tiba, pria tersebut keluar dari kamar mandi dalam keadaan telanjang dan basah untuk menjawab teleponnya. Antonia terpaku, membeku di tempatnya saat pria itu berbicara dan kemudian mulai mencari pakaiannya. Saat itulah Antonia menyadari bahwa pria itu buta. Sambil mencari sepatunya, tangan pria itu menyentuh kaki Antonia, dan dalam diam, ia mulai menjelajahi tubuh wanita itu. Perlahan, Antonia merespons sentuhan tersebut, dan tak lama kemudian, keduanya terlibat dalam adegan bercinta. Setelahnya, mereka berbaring hangat dan bahagia di ranjang. Pria itu menyalakan sebatang rokok, dan tiba-tiba sprinkler di langit-langit menyala, membasahi mereka berdua.
